DISWAY JATENG – Yuk cek tips mengelola emosi dengan cerdas. Emosi merupakan bagian dari kehidupan yang tak akan lepas dengan. Namun tak jarang manusia selalu meraaa sulit untuk mengelola emosi, baik emosi negatif maupun negatif.
Psikolog UGM, Sutarimah Ampuni, S.Psi., M.Si., MPsych., Psikolog., menyampaikan pentingnya bagi setiap orang untuk belajar mengelola atau meregulasi emosi agar bisa terekspresikan secara wajar dan sehat. Mengekspresikan emosi dengan pas sehingga tidak menimbulkan efek buruk bagi diri sendiri dan orang lain.
Menurut Ampuni, manusia bisa mengelola emosi dengan menahan atau menekan dan melepaskan emosional yang ada. Selain itu, manusia juga bisa mengikhlaskan, merenung dan mengambil waktu untuk sendiri.
Berikut beberapa cara mengelola emosi
Keberadaan emosi sangat berpengaruh dalam kondisi kehidupan. Manusia tidak harus mengekspresikan bentuk emosi, alangkah baiknya mengelola emosi dengan baik dan benar.
Pengelolaan emosi bisa dengan banyak cara. Misalnya dengan pemilihan situasi akan merasakan emosi atau tidak. Contohnya kita terpancing emosi karena perdebatan sengit dengan seseorang, maka alangkah baiknya menghindari perdebatan tersebut.
BACA SELENGKAPNYA: Hati-hati dengan Shopaholic, Bisa Jadi Gangguan Mental
Memilih kondisi lingkungan dengan tepat.
Kondisi lingkungan juga berpengaruh besar terhadap kondisi emosional manusia. Biasanya seseorang yang berada pada lingkungan yang padat akan lebih sering terpancing emosinya, sebab ia merasa kesal, sumpek atau bosan dengan suasana.
Mengubah diri sendiri.
Manusia sangat sulit dalam mengubah diri sendiri. Kita seringkali merasa diri kita buruk, namun sangat sulit untuk melakukan perubahan. Coba saja dengan mengubah kalimat negatif pada diri sendiri menjadi kalimat yang positif. Tidak ada salahnya mencoba memberi afirmasi positif terhadap diri.
Mengalihkan perhatian kepada subjek untuk menghindari emosi.
Jika kita merasa emosi, cobalah untuk mencari subjek perhatian lain. Misalnya dengan menonton komedi, mendengarkan musik, mencari suasana baru, pergi jalan-jalan atau lebih baik tidur.
Selalu memberi jeda untuk merasakan emosi.
Emosi yang menggebu dalam diri harus memberinya jeda dengan waktu yang cukup. Sebaiknya jangan terlalu cepat dalam mengekspresikan emosi, ambillah waktu untuk mendiamkan diri agar tidak terlalu tergesa-gesa dalam menerima atau mengeluarkan emosi.
Cara mengelola emosi tersebut dapat menjadi alternatif dalam keseharian kita. Baiknya emosi negatif maupun positif tetap menyikapinya dengan bijak. Sebagai manusia jangan sampai kita lalai dan terjerumus dalam bahayanya emosi.(*)
