DISWAY JATENG – Tenggorokan gatal serta dengan batuk membuat aktivitas terganggu, serta menjadi tonggoran menjadi tidak nyaman. Ketika tenggorokan gatal tubuh secra alami membersihkan zat asing atau sumber iritasi pada saluran pernapasan dengan cara batuk.
Sejumlah cara untuk mengatasi tenggorokan yang gatal dapat dilakukan untuk mengurangi rasa tidak nyaman dan iritasi pada area yang terdampak.
Faktor lain yang memicu tenggorokan gatel oleh alergi, cuaca, flu sampai radang amandel. Selain itu inveksi virus dan bakteri bisa menjadi masalah tenggorokan gatal.
Polusi yang tidak sehat, jarang mengonsusmsi air putih dan terlalu banyak bicara. Gatal pada tenggorokan dapat memicu sakit pilek, kemudian berkembang menjadi nyeri.
BACA JUGA: Cara Menghilangkan Pegal di Leher Akibat Salah Posisi Tidur
Apa saja penyebab tonggorokan gatal.
1. Alergi
Alergi dan iritasi merupakan penyebab paling umum dari tenggorokan gatal. Oleh sebab itu Alergi terjadi ketika suatu zat menjadi pemicu, sehingga ketebalan tubuh merespon. Alergi yang menyebabkan tenggorokan gatal seperti alergi pada obat-obatan dan makanan.
2. Infeksi bakteri dan virus
Radang tenggorokan sebabkan oleh tonsilitis. Bakteri bisa berkembang dan membuat tenggorokan sakit. Sementara virus menyebabkanm bakteri gatal adalah virus flu.
3. Dehidrasi atau kurang cairan tubuh
Ketika berada diluar atau sedang olahraga menyebabkan tenggorokan gatal. Hal ini karena kurangnya cairan yang masuk melalui tenggorokan. Dehidrasi menyebabkan mulut menjadi kering dan kuranganya produksi air liur.
Melansir dari halodoc beberapa mengatasi tenggorokan yang gatal.
Ini lah 7 cara meredakan tenggorokan yang gatal.
1. Mengonsumsi teh atau sup panas
Mengonsumsi teh atau sup panas mendapatkan berupa asupan cairan yang cukup dapat menjada selaput lendir tetap bersih. Mencegah penumpukan benda asing yang membuat rasa tidak nyaman pada tenggorokan . suhu hangat juga dapat membantu menenangkan area yang gatal.
2. Mengonsumsi madu
Untuk mendapatkan m,anfaat dari madu dengan mengonsumsi dua sendok teh madu guna meredakan iritasi tenggorokan dan batuk.
Namun, mengonsumsi madu tidak sarankan bagi anak yang berusia di bawah satu tahun. Karena dapat menyebabkan Infantt botulism (keracunan yang sebabkan oleh bakteri Clostridium botulinum)
3. Humudifier
Pengguna humidifier dapat membantu menjaga lendir agar tidak mengering dan mengiritasi bagian belakang tenggorokan.
4. Mengonsumsi minuman hangat
Mengonsumsi minuman hangat seperti minuman yang terbuat dari jahe, efek antiinflamasi pada jahe membantu meredakan sakit tenggorokan dengan meredakan peradangan.
5. Berkumur dengan air garam
Berkumur dengan air garam dapat melegakan tenggorokan yang sakit atau gatal akibat infeksi bakteri atau virus. Caranya lakukan dengan menambahkan setengah sendok teh garam ke dalam satu cangkir air hangat.
6. Air lemon hangat
Air lemon hangat bisa mengatasi sakit tenggorokan, flu dan batuk. Kandungan pada lemon terdapat vitamin C dan antioksidan.
Kandungan ini bisa meningkatkan jumlah air liur yang produksi oleh tubuh dan membantu mengaja selaput lendir tetap lembab. Selain itu air lemon bisa mengatasi peradangan.
7. Obat batuk dan permen
Banyak permen dan obat batuk pereda tenggorokan. Memakan obat dan permen bisa membantu meredakan nyeri dan gatal. Obat batuk mengandung mentol untuk mengatasi gatal pada tenggorokan.
Salah satu penelitian, mengkonsumsi obat dan permen mentol dapat mencegah batuk dan tenggorokan gatal. Namun, harus lebih berhati-hati dan memeriksa dosis harian mengonsumsi permen mentol.
Tenggorokan gatal umumnya tidak berbahaya dan tidak perlu adanya penanganan khusus, sebab akan sembuh sendirinya dalam 7 sampai 10 hari.
Jika dalam 10 hari tenggorokan masih merasa gatal dan sertai gejala lainnya seperti: kesulitan bernapas, demam, kesulitan menelan, rasa sakit tenggorokan semakin parah dan pembekakan wajah. Segera melakukan pemeriksaan diri ke dokter. (*)