Cara Berpakaian Memengaruhi Kondisi Psikologis

Gambar Pakaian

DISWAY JATENG – Cara berpakaian memengaruhi kondisi psikologis. seperti halnya yang kita fahami bahwa kondisi psikologis bisa ditimbulkan dari banyak hal, misalnya pola hidup, pola makan, maupun apa yang kita gunakan termasuk pakaian.

Dr. Karen Pine, seorang pakar dari Inggris bidang fashion psychology mengungkapkan bahwa banyak makna yang mengungkapkan simbolis kita, baik itu merupakan pakaian kerja yang profesional atau bahkan pakaian biasa saat akhir pekan dan hal itu akan memengaruhi produktivitas kita pada hari itu. 

Misalnya saat kita bekerja dari rumah, kita seringkali menyepelekan pakaian yang kita pakai, padahal pakaian yang hari itu kita pakai dapat memengahruhi kondisi mood atau semangat pada diri kita. Hasil wawancara kepada 30 orang perempuan yang oleh Dr. Alastair Tombs, dosen Universitas Queensland, juga menemukan bahwa pilihan pakaian dapat menjadi sarana mengungkapkan ekspresi diri.

Pakaian dan Kondisi Psikologis ; dapat Meningkatkan Rasa Percaya Diri

Misalnya kita menggunakan pakaian sesuai dengan kondisi yang kita hadapi. Jika kita akan pergi untuk wawancara kerja, maka pakaian yang kita kenakan sebaiknya pakaian formal yang rapi. Pakaian itu akan menjadikan kita lebih percaya diri untuk menghadapi wawancara kerja.

Pengaruh Psikologi terhadap Ketenangan

Pakaian yang cocok dan nyaman saat memakainya membuat kita merasa tenang. Bayangkan jika kita memakai pakaian piyama lalu pergi ke mall atau pusat perbelanjaan. Walaupun hal itu bukan sebuah aib namun kita bisa saja merasa risih jika ada yang melihat. Namun jika kita akan pergi berbelanja atau hangout dan mengenakan pakaian yang cocok, bersih dan wangi maka akan menjadikan kita lebih tenang dan enjoy.

BACA JUGA: Rekomendasi Fashion Monokrom ala Najwa Shihab.

Kondisi Psikologis seperti Mood yang Ceria

Tanpa kita sadar, warna atau model pakaian yang kita kenakan setiap hari juga memengaruhi kondisi emosional kita. Sebagian besar para wanita menyatakan jika mereka memakai pakaian berwarna kue atau warna cerah maka mood yang ia rasakan juga mengikuti warna itu. Tetapi jika menggunakan pakaian dengan warna hitam atau monokrom maka hari yang mereka lalui juga terasa abu.

Pakaian Membuat Daya Tarik Lawan Jenis

Daya tarik lawan jenis dapat timbul dari pakaian yang kita pakai. Biasanya orang akan melihat kita dari segi penampilan lebih dulu. Maka dari itu tidak salah jika pakaian akan membuat orang lain tertarik.

Pemaparan tersebut merupakan pengaruh pakaian terhadap psikologis. Kita perlu tahu bahwa apa yang kita kenakan tentu akan memengaruhi kondisi psikologis.(*)