DISWAY JATENG – Mata minus atau miopia merupakan kondisi refraktif saat seseorang memiliki masalah dalam melihat objek yang jauh dengan jelas. Penyebab mata bur ini belum sepenuhnya ada. Namun, ada beberapa faktor yang berperan dalam perkembangan kondisi ini. Berikut beberapa penyebab yang mungkin termasuk:
Inilah penyebab mata minus, simak ulasan di bawah ini
- Perubahan hormonal
Beberapa penelitian menunjukkan bahwa perubahan hormonal, terutama selama masa remaja, dapat berpengaruh pada perkembangan mata dan menyebabkan mata blur.
- Perkembangan refraksi mata
Refraksi adalah proses pematahan cahaya saat melewati mata. Pada individu dengan mata miopia, bentuk mata mungkin lebih panjang dari biasanya atau kornea (lapisan luar mata) mungkin lebih melengkung. Hal ini menyebabkan cahaya yang masuk tidak terfokus secara tepat di atas retina.
- Faktor genetik
Faktor genetik memiliki kemungkinan adanya peran dalam perkembangan pandangan mata pudar. Jika salah satu atau kedua orang tua memiliki mata minus, risiko anak mengalami kondisi serupa juga meningkat.
- Keturunan
Riwayat keluarga dengan riwayat mata minus juga dapat meningkatkan risiko seseorang mengalami kondisi ini. Jika ada anggota keluarga dekat yang memiliki mata yang blur. Maka kemungkinan salah satu keluarganya memiliki risiko yang lebih tinggi.
BACA JUGA: Pandangan Mata Kabur? Pilih 7 Obat Alami Ampuh ini dengan Mudah dan Murah!
- Lingkungan visual
Beberapa penelitian mengaitkan peningkatan risiko mata miopia dengan paparan terhadap lingkungan visual tertentu. Misalnya, menghabiskan waktu yang lama pada layar komputer atau perangkat elektronik lainnya. Serta, kurangnya paparan terhadap cahaya matahari dapat berkontribusi terhadap perkembangan mata miopia.
- Aktivitas visual
Aktivitas visual yang berlebihan, seperti membaca dengan posisi yang tidak tepat, melihat objek yang jauh terlalu lama. Dan menghabiskan waktu yang lama pada layar HP dapat mempengaruhi perkembangan mata minus.
- Perubahan struktural mata
Pada individu dengan mata minus, biasanya terjadi perubahan bentuk fisik pada mata. Salah satu penyebab utamanya adalah perpanjangan sumbu mata, di mana mata menjadi lebih panjang dari normal. Hal ini menyebabkan fokus cahaya yang masuk ke mata tidak tepat dan merusak fokus pada retina.
Penting untuk kamu catat. Bahwa penyebab mata minus bersifat kompleks dan tidak sepenuhnya dengan mudah kamu pahami.
Jika kamu memiliki kekhawatiran tentang penglihatan atau gejala mata minus. Maka segeralah untuk berkonsultasi dengan profesional kesehatan mata seperti dokter optometri atau oftalmologis. Hal ini menjadi upaya untuk evaluasi dan penanganan yang tepat.(*)
