DISWAY JATENG – Penyebab Mata Minus atau rabun jauh karnakan cahaya yang masuk membuat mata tidak fokus. Dan itu sering sekali membuat seseorang mengalami kesulitan melihat jarak jauh seperti melihat tulisan di papan tulis. Oleh sebab itu perlukan alat pembantu penglihatan seperti kacamata dan softlens.
Mata minus terjadi ketika kondisi kornea mata menebal sehingga pantula cahaya atau bayangan objek tidak fokus di retina tetapi berbeda jauh depannya.
Penyebab mata minus
Mata minus sebabkan bentuk bola mata yang terlalu panjang sehingga membuat cahanya yang masuk membuat mata tidak bisa fokus dengan benar. Pada orang normal cahaya, jatuh tepat pada renta sehingga mata bisa melihat dengan jelas.
Namun, pada mata minus cahaya jatuh di depan retina hingga membuat mata menjadi buram saat melihat benda dari jarah jauh.
BACA JUGA: Bahaya Menggunakan Softlens, Ini Solusi Pencegahannya
Inilah ciri-ciri mata minus
1. Sering mendekatkan objek yang ingin dilihat
2. Sering memicingkan mata untuk memaksa mata agar fokus ke suatu objek dengan jarak yang tertentu
3. Mata menjadi mudah lelah
4. Pandangan kabur atau terasa lebih tidak nyaman terutama jika mengendarai kendaraan pada malam hari
5. Mengalami sakit kepala lebih sering karena mata sering berkontraksi
6. Menjadi sering mengedipkan mata atau menggosok mata
7. Sering tidak sadar terhadap benda yang jauh.
Jika mengalami ciri-ciri di atas sebaiknya konsultasi dengan dokter dan segera mungkin menggunakan kacamata sejak dini agar tidak resiko mata minus nambah atau meningkat.
Pencegahan mata minus
1. Mengonsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran yang mengandung vitamin A seprti: wortel, brokoli, kangkung, bayang, melon dan belimbing
2. Melalukan pemeriksaan secara rutin
3. Membaca yang memililki cukup penerangannya
4. Menjaga aktivitas melihat dekat dengan waktu yang lama tanpa adanya istiirahat.
Apakah mata minus bisa sembuh total? Faktanya bahwa mata minus tidak bisa normal kembal. Namun, ada beberapa cara perawatan untuk mata minus.
Perawatan mata minus
Dilakukan pengecekan rutin kondisi mata bagi penderita mata minus minimal satu tahun sekali ke dokter spesialis mata. Hal ini bertujuan memantau apakah ada penaikan minus pada mata.
Untuk penanganan mata minus menggunakan kacamata dan softlens yang sesuai dengan ukuran minus kamu yang derita. (*)
