Onic Esports Buktikan Kedigdayaannya Usai Libas Evos Legends

Onic Esports Buktikan Kedigdayaannya Usai Libas Evos Legends
Source : Youtube MPL Indonesia

Laga Evos Legends vs Onic Esports menjadi penutup hari kedua Playoff MPL ID Season 11, kamis (6/4). Onic Esports Buktikan Kedigdayaannya Usai Libas Evos Legends.

Sang Raja Langit berhasil turunkan Evos Legends ke lower bracket dengan skor 3-0. Onic Esports tampil begitu perkasa dan berhasil melaju mulus ke babak Final Upper Bracket.

Kekalahan Evos kali ini memang sudah di prediksi oleh publik. Berkaca pada pertemuan terakhir mereka di babak regular Season, Evos pun tak berkutik kala bertemu Onic.

Tampil Disiplin Jadi Kunci Kemenangan Sang Landak!

Epic Comeback Evos Legends membawa harapan besar pecinta Mobile Legends tanah air, bahwa ada peluang Evos dapat mengalahkan Onic Esports dan membuat mereka turun ke Lower Bracket seperti yang dilakukan Alter Ego pada RRQ Esports.

Tapi permainan disiplin dari Sanz dkk, memupuskan asa Evos untuk melaju ke final upper bracket dan membuat mereka bertemu rival abadinya RRQ Esports di lower bracket.

Onic Esports Buktikan Kedigdayaannya Usai Libas Evos Legends
Source : @mpl.id.official

Staretgi Draft Pick yang on point serta permainan objektif dari pasukan Onic Esports, membuat mereka tampil tanpa celah. Skor akhir untuk kemenangan Onic Esports atas Evos Legends, 3-0 tanpa balas.

Ulasan Onic Esports vs Evos Legends

Game 1

Pada draft pick game kali ini cukup unik, “Joy” yang merupakan power hero dilepas begitu saja oleh Evos Legends. Alhasil Kairi langsung mengamankan hero tersebut, tak tinggal diam Evos langsung bergerak melakukan strategi “Counter Pick” dengan mengamankan Minsithar dan Kaja.

Laga berjalan serasa lambat karena kedua tim menerapkan permainan objektif turett dan turtle. Hingga pada menit ke-17, Onic berhasil memenangkan peperangan di area lord yang ketiga dan membuat skor menjadi 1-0.

Lewat penampilan apiknya menggunakan Joy dengan skor 5/0/4, Kairi berhasil mendaptkan gelar MVP pada game pertama.

Game 2

Terjadi perubahan dari segi draft pick game kedua, kali ini Evos Legends mendapatkan 2 hero power yaitu Joy dan Arlott. Tetapi hero power tak cukup untuk menghentikan Sanz dkk, permainan objektif dari Onic lagi-lagi membuat Evos kelimpungan.

Kali ini CW yang berposisi sebagai Gold Laner, membawa sang raja galaxy terbang tinggi. Skor sementara 2-0 untuk Onic Esports.

Game 3

Tiga game berturut-turut bermain hingga adanya lord yang ketiga, Team fight yang rapi dari Onic Esports kembali berhasil mengalahkan Evos Legends.

CW kembali mendapat gelar MVP lewat penampilan gaharnya menggunakan Beatrix. Dengan hasil tersebut, Onic Esports berhasil mengamankan slot Final Upper Bracket dan akan menantang Alter Ego Esports.