SLAWI (DiswayJateng) – Polres Tegal melakukan berbagai upaya untuk menekan terjadinya penyimpangan pelajar tingkat SMP. Kali ini Satbinmas mendatangi satuan pendidikan SMP wilayah Kecamatan Adiwerna untuk melakukan pembinaan dan penyuluhan. Upaya ini menjadi pintu masuk guna mencegah terjadinya tawuran antarpelajar. Intensifkan pembinaan mental pelajar tidak sekedar satu dua kali. Butuh upaya jangka panjang agar hasilnya maksimal.
Kapolres Tegal AKBP Mochammad Sajarod Zakun SH SIK melalui Kasat Binmas Iptu Bambang Suwidagdo SH MAP berharap melalui kegiatan ini bisa menekan angka kenakalan remaja dan tawuran antarpelajar. Intensifkan pembinaan mental pelajar bisa menjadi cara yang cukup efektif.
“Setidaknya melalui kegiatan ini kami bisa memberikan pemahaman. Sekaligus pengertian kepada pelajar tentang kenakalan remaja. Termasuk bahaya penyalahgunaan narkoba,” ujarnya, Kamis (13/4/2023).
Pihaknya juga memberikan pengetahuan tentang hukuman dan ancaman pidana terkait tindak pidana, sehingga dapat mencegah terjadinya perkelahian, dan tawuran antarpelajar. Mengintensifkan pembinaan mental pelajar menjadi upaya nyata Polri hadir di tengah masyarakat.
“Personel berupaya memberi penyadaran pada siswa terkait bijak dalam bermedia sosial. Tidak mudah terprovokasi berita bohong atau ajakan yang melanggar norma dan aturan, serta melawan hukum,” cetusnya.
Pihaknya mengajak pelajar untuk bisa mengisi waktu luang saat libur panjang jelang lebaran nanti dengan kegiatan yang posif.
“Salah satunya kegiatan yang dapat mengembangkan minat dan bakat para siswa,” ungkapnya.
Melalui upaya ini, para pelajar dapat memanfaatkan waktu dengan baik. Mengutamakan pelajaran dan mengembangkan bakat minat sesuai kemampuan. Ini semua membutuhkan dukungan dari semua pihak. Para pelajar harus terus mendapat pengawasan dan bimbingan agar mereka tetap berada pada jalur yang tepat. Upaya ini juga untuk menekan terjadinya tawuran antarpelajar.
“Cegah tawuran , tidak ada manfaatnya,” bebernya. (*)
