DISWAY JATENG, SLAWI – SMK Insan Mulia Kramat gelar pelatihan kegawatdaruratan. Kegiatan terpusat pada laboratorium keperawatan, sekolah setempat. Selain pelatihan lapangan, ada juga simulasi keadaan darurat. Kegiatan itu menghadirkan perawat dari Puskesmas Kramat Ns Imam Muhaji Skep. Serta guru-guru asisten keperawatan.
“Pada pelatihan itu peserta yang merupakan siswa-siswi kelas XII Prodi Asisten Keperawatan. Mereka mendapat arahan untuk melaksanakan beberapa praktik secara langsung,” kata Kepala SMK Insan Mulia Kramat Amestoni.
Praktik tersebut yakni melakukan RJP (pemberian nafas buatan pada kasus kegawatdaruratan). Pemasangan gips sederhana pada kasus fraktur atau patah tulang. Penanganan kasus tersedak pada anak dan dewasa. Serta melakukan tindakan triase atau pengklasifikasian pasien sesuai dengan kondisi kegawatdaruratannya.
“Tujuan sekolah gelar pelatihan kegawatdaruratan. Untuk melatih dan membekali siswa-siswi. Agar mampu menghadapi kasus kegawatdaruratan. Sehingga mereka punyak bekal saat nanti lulus,” pungkasnya.(*)