DISWAY JATENG – 6 Budaya Khas Lombok: Adat Sasak Paling Melegenda. Kota Lombok adalah sebuah kota yang terletak pada Pulau Lombok, provinsi Nusa Tenggara Barat, Indonesia.
Secara geografis, Kota Lombok terletak di sebelah barat daya Pulau Lombok, dengan koordinat sekitar 8°34’59” Lintang Selatan dan 116°17’10” Bujur Timur. Pulau Lombok sendiri terletak sebelah timur Bali dan terpisah oleh Selat Lombok. Kota Lombok merupakan salah satu dari lima kota yang ada di Pulau Lombok, selain Mataram (ibukota provinsi), Praya, Selong, dan Sumbawa Besar.
Kota Lombok memiliki aksesibilitas yang baik melalui transportasi udara dan laut. Bandara Internasional Lombok (Lombok International Airport) terletak pada Praya, sekitar 40 kilometer sebelah tenggara Kota Lombok. Pelabuhan Lembar sebelah barat daya Pulau Lombok merupakan pintu gerbang utama untuk kapal feri yang menghubungkan Lombok dengan Bali.
Kota Lombok merupakan pusat administrasi, perdagangan, dan jasa di Pulau Lombok. Meskipun tidak memiliki pantai, Kota Lombok memiliki daya tarik lain seperti pasar tradisional, pusat perbelanjaan, dan tempat wisata budaya seperti Museum Nusa Tenggara Barat.
Masyarakat Lombok memiliki kebudayaan yang kaya dan beragam. Mereka umumnya mengidentifikasi diri sebagai suku Sasak, yang merupakan kelompok etnis terbesar se- pulau tersebut.
Berikut adalah beberapa tradisi dan budaya yang khas bagi masyarakat Lombok
1. Sasak Traditional House
Rumah tradisional Sasak terkenaldengan sebutan “Bale Tani” atau “Bale Sasak”. Rumah ini terbuat dari bambu, kayu, dan jerami. Arsitektur rumah Sasak memiliki ciri khas atap limas berbentuk kerucut yang tinggi. Biasanya, sebuah rumah Sasak terdiri dari beberapa bilik, termasuk ruang keluarga, dapur, dan ruang tamu.
2. Seni dan Kerajinan Tangan
Masyarakat Lombok terkenal dengan keahlian mereka dalam seni dan kerajinan tangan. Beberapa kerajinan tangan khas termasuk tenun ikat (songket), anyaman bambu, tenun tapis, gerabah, dan patung kayu. Produk-produk ini sering dihasilkan secara tradisional dengan menggunakan metode dan motif yang telah diturunkan secara turun-temurun.
BACA JUGA: Ayam Taliwang: Makanan Populer Khas Lombok
3. Musik dan Tarian Tradisional
Masyarakat Lombok memiliki berbagai jenis musik tradisional dan tarian. Beberapa alat musik yang mereka gunakan termasuk gendang, rebab, suling, dan gong. Tarian tradisional yang populer antaranya Tari Topat (tarian persembahan), Tari Belibis (tarian burung elang), dan Tari Bebanci (tarian pergaulan).
4. Upacara Adat
Masyarakat Lombok juga mengadakan berbagai upacara adat yang berhubungan dengan peristiwa penting seperti kelahiran, perkawinan, dan kematian. Contohnya, “Nyongkolan” adalah upacara pengiriman anak lelaki ke rumah calon mertua untuk melamar calon istri.
Selain itu, “Mekare-kare” adalah tradisi perang pandan yang dilakukan sebagai bagian dari perayaan Bau Nyale (Festival Cacing Nyale) yang berlangsung setiap tahun.
5. Agama dan Kepercayaan
Mayoritas masyarakat Lombok menganut agama Islam, tetapi masih ada pengaruh kepercayaan animisme dan Hindu Bali yang kuat dalam beberapa praktik kehidupan sehari-hari. Beberapa pura Hindu juga dapat Anda temukan pada sejumlah desa yang berada pada kawasan Lombok.
6. Adat Istiadat Perkawinan
Tradisi perkawinan Lombok memiliki beberapa perbedaan dengan tradisi perkawinan pada daerah lain antar Indonesia. Misalnya, adat “Mandhi-Mandhi” yang mana pengantin pria dan wanita melakukan mandi bersama sebagai bagian dari persiapan sebelum pernikahan.
Ini hanya beberapa contoh tradisi dan budaya yang khas bagi masyarakat Lombok. Pulau ini memiliki banyak lagi warisan budaya yang menarik dan unik yang dapat Anda jelajahi dan dipelajari lebih lanjut.(*)